MataTimor.com – TTS – Pilkada Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) 2024 telah menghasilkan sebuah perubahan besar yang tak hanya bersejarah, namun juga penuh harapan bagi masa depan daerah ini. Paket BUMY, yang terdiri dari Eduard Markus Lioe, S.IP, SH., MH dan Johny Army Konay, SH., MH, telah mencatatkan namanya dalam sejarah politik TTS dengan sebuah kemenangan gemilang. Pasangan ini tak hanya dikenal sebagai pemimpin yang memiliki visi besar, tetapi juga sebagai simbol harapan bagi masyarakat TTS yang ingin melihat perubahan nyata dalam pemerintahan.
Paket BUMY bukan hanya tentang kemenangan dalam Pilkada, tetapi tentang dua sosok yang memiliki perjalanan panjang dan berwarna, yang diikat oleh sebuah visi besar untuk membawa Kabupaten TTS menuju puncak kemajuan.
Eduard Markus Lioe, yang akrab disapa Buce Lioe, adalah sosok pertama yang memimpin TTS sebagai seorang pengusaha. Di usia yang telah menginjak 68 tahun, Buce Lioe tidak hanya dikenal sebagai pemilik PT. Teon Jaya, tetapi juga sebagai mantan anggota DPRD Provinsi NTT. Kepiawaiannya dalam dunia usaha dan pengalamannya di dunia politik menjadi modal yang sangat berharga untuk memimpin TTS ke arah yang lebih baik.
Buce Lioe bukanlah nama yang asing bagi masyarakat TTS. Ia dikenal sebagai sosok yang peduli dengan kesejahteraan masyarakat, dengan berbagai upaya yang telah dilakukannya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat. Sebagai Bupati pertama yang berasal dari latar belakang pengusaha, Buce Lioe berjanji akan membawa Kabupaten TTS menuju kemajuan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan.
Di sisi lain, Johny Army Konay, atau yang lebih sering disapa Army Konay, adalah politisi kelahiran Kupang, 1 April 1972. Sebelum menjadi Wakil Bupati TTS, Army Konay telah memiliki pengalaman politik yang sangat panjang. Ia pernah menjabat sebagai mantan anggota DPRD Provinsi NTT dan Wakil Bupati TTS mendampingi Egusem Pieter Tahun pada periode 2019-2024. Namun, kemenangan ini memiliki makna khusus bagi Army Konay. Ia mencatatkan sejarah sebagai Wakil Bupati pertama di TTS yang menjabat selama dua periode berturut-turut, sebuah prestasi yang mencerminkan dedikasi dan komitmennya terhadap pembangunan daerah.
Apa yang membuat Paket BUMY semakin istimewa adalah latar belakang kedua pemimpin ini yang saling melengkapi. Keduanya memiliki pengalaman yang berharga di dunia BUMN (Badan Usaha Milik Negara), yang menjadikan mereka pasangan yang sangat kompatibel dalam menjalankan roda pemerintahan. Buce Lioe pernah menjabat sebagai Kepala PLN Unit Soe, sementara Army Konay juga bekerja di PLN Soe dan pernah menjadi bawahannya. Pengalaman bekerja bersama di BUMN ini menjadi salah satu keunggulan mereka sebagai pasangan yang telah saling mengenal dengan baik dan memiliki visi yang sama untuk memajukan Kabupaten TTS.
Kekuatan pasangan ini bukan hanya terletak pada pengalaman mereka, tetapi juga pada kebersamaan dan komunikasi yang terjalin erat antara mereka. Buce Lioe dan Army Konay, dengan latar belakang yang berbeda namun saling melengkapi, menghadirkan harapan besar bagi masyarakat TTS. Kedua pemimpin ini memahami dengan baik tantangan yang dihadapi daerah ini dan siap berkolaborasi untuk mewujudkan perubahan yang lebih baik.
Hasil rapat pleno hasil perolehan suara pada Pilkada TTS 2024 menyatakan bahwa Paket BUMY keluar sebagai pemenang dengan meraih 70.349 suara, unggul dengan selisih 4.932 suara dari Paket Bersatu yang berada di urutan kedua dengan 65.417 suara. Paket Tahun-Tallo di urutan ketiga dengan 56.324 suara, sementara pasangan Kase-Lakapu dan Osela berada di urutan keempat dan kelima dengan 15.624 dan 11.279 suara, berturut-turut. Kemenangan Paket BUMY ini bukan hanya sebuah prestasi politik, tetapi juga cerminan dari kepercayaan masyarakat TTS terhadap kemampuan dan komitmen pasangan ini untuk membawa perubahan.
Buce Lioe menyatakan rasa terima kasihnya kepada seluruh tim kerja, partai koalisi, penyelenggara pemilu, serta masyarakat TTS yang telah memberikan dukungan penuh kepada Paket BUMY. Ia menyampaikan bahwa kemenangan ini adalah kemenangan bersama, sebuah pencapaian yang tak terlepas dari peran serta semua pihak yang terlibat. Dengan penuh rasa syukur, Buce Lioe berjanji akan membawa TTS menuju perubahan yang lebih baik, sesuai dengan harapan masyarakat.
Begitu juga dengan Army Konay, yang mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kemenangan ini. Menurutnya, kemenangan ini bukan hanya milik mereka, tetapi milik seluruh masyarakat TTS yang telah bersama-sama berjuang untuk perubahan. Army Konay mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan, bekerja sama, dan bahu-membahu dalam membangun Kabupaten TTS agar menjadi lebih baik lagi di masa depan.
Dengan kemenangan ini, Paket BUMY memikul tanggung jawab besar untuk membawa perubahan di Kabupaten TTS. Visi mereka sangat jelas: menjadikan TTS sebagai daerah yang maju, sejahtera, dan berkeadilan. Pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, peningkatan kualitas pendidikan, pelayanan kesehatan yang optimal, dan penguatan infrastruktur menjadi prioritas utama mereka. Paket BUMY juga berkomitmen untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat TTS dan memajukan sektor-sektor unggulan daerah ini, seperti pertanian, pariwisata, dan perikanan.
Selain itu, Paket BUMY juga menyadari pentingnya pemberdayaan masyarakat. Mereka berjanji akan melibatkan masyarakat dalam setiap proses pengambilan keputusan, karena mereka percaya bahwa perubahan sejati hanya bisa tercapai jika seluruh elemen masyarakat terlibat secara aktif dalam pembangunan. Buce Lioe dan Army Konay berharap agar masyarakat TTS tidak hanya menjadi penonton, tetapi menjadi aktor utama dalam perubahan yang akan terjadi.
Terpantau dari berbagai media sosial, Masyarakat TTS menyambut kemenangan Paket BUMY dengan penuh antusiasme dan harapan. Banyak warga yang merasa optimis bahwa pasangan ini dapat membawa perubahan yang lebih baik. Mereka percaya bahwa kombinasi pengalaman politik dan dunia usaha yang dimiliki oleh Buce Lioe dan Army Konay akan menciptakan kebijakan-kebijakan yang mendukung kemajuan daerah ini.
Warga TTS juga mengungkapkan harapan mereka agar Paket BUMY dapat memperhatikan pembangunan infrastruktur, meningkatkan akses pendidikan dan kesehatan, serta membuka lebih banyak peluang pekerjaan untuk generasi muda. Dengan kemenangan ini, harapan baru tumbuh di hati masyarakat TTS, bahwa di bawah kepemimpinan Buce Lioe dan Army Konay, Kabupaten Timor Tengah Selatan akan semakin maju dan berkembang.
Kemenangan Paket BUMY dalam Pilkada TTS 2024 menandai awal dari babak baru dalam sejarah pemerintahan Kabupaten Timor Tengah Selatan. Pasangan ini tidak hanya memenangkan suara mayoritas, tetapi juga memenangkan hati masyarakat yang haus akan perubahan. Dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat, Buce Lioe dan Army Konay siap membawa TTS menuju masa depan yang lebih cerah. Kini, tinggal bagaimana mereka mewujudkan janji-janji kampanye mereka dan membangun daerah ini dengan penuh dedikasi, kerja keras, dan kebersamaan.
Paket BUMY adalah simbol harapan, bahwa dengan kerja sama, transparansi, dan kepemimpinan yang baik, perubahan yang lebih baik dapat terwujud. Semoga, perjalanan panjang ini menjadi awal dari kemajuan yang membawa kebahagiaan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Timor Tengah Selatan.