Lewati ke konten
TTS, MataTimor.com– Turnamen sepak bola Bupati TTS Cup I Tahun 2025 resmi dibuka oleh Bupati Timor Tengah Selatan (TTS), Eduard Markus Lioe, pada Kamis (22/5/2025), bertempat di Lapangan Umum Pemda TTS, Kecamatan Kota Soe. Turnamen ini menjadi bagian dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati TTS di bidang olahraga, sekaligus menjadi ajang seleksi atlet sepak bola berbakat dari seluruh kecamatan di TTS.
Sebanyak 45 klub sepak bola dari berbagai kecamatan di wilayah TTS turut ambil bagian dalam turnamen yang digelar secara meriah dan penuh antusias ini. Ajang ini diharapkan tidak hanya menjadi wadah kompetisi, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antar warga dan memperkuat semangat sportivitas.
Hadir dalam acara pembukaan tersebut Sesuai pantau langsung MataTimor.com sejumlah pejabat penting, di antaranya Wakil Bupati TTS, jajaran Polres TTS, Dandim 1621/TTS, Karutan Soe, Ketua Pengadilan Negeri Soe, Kepala Kejaksaan Negeri Soe, Camat Kota Soe, para lurah, Kadis Pemuda dan Olahraga, Ketua dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK TTS, Ketua DPRD TTS, serta beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam sambutannya, Bupati Eduard Markus Lioe menyampaikan harapannya agar turnamen ini menjadi pemicu semangat olahraga di kalangan masyarakat TTS. Ia juga mengenang masa lalu di mana sepak bola sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.
” Sepak bola ini olahraga rakyat, jadi untuk kita semua masyarakat. Kalau ada bola, semua bisa bermain. Di zaman dulu, kita bahkan pakai lemon pepermus untuk jadi bola kaki,” ucapnya penuh semangat.
Bupati Eduard Lioe juga mengungkapkan bahwa TTS pernah mencetak sejarah dengan menjuarai El Tari Cup pada tahun 2000. Ia berkomitmen untuk menjadikan turnamen ini sebagai agenda rutin tahunan.
“ Dari 45 tim ini kita akan pilih atlet-atlet terbaik dan akan dimasukkan ke dalam Pers SoE. Turnamen ini akan kita perbanyak, kalau bisa setiap tahun kita adakan dua kali,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati TTS juga menekankan pentingnya menjaga sportivitas selama pertandingan berlangsung.
“ Kita harus menjaga sportivitas. Kalau cas body itu biasa, tapi jangan bawa urusan lapangan ke luar. Dan yang paling penting, percayakan wasit untuk memimpin pertandingan dengan baik hingga selesai,” pesannya kepada para pemain dan pendukung.
Mengakhiri sambutannya, Bupati TTS menegaskan bahwa turnamen ini adalah untuk semua, dan setiap peserta berhak menjadi yang terbaik.
“Intinya, yang terbaik semua akan jadi yang terbaik,” tutupnya.
Postingan Sebelumnya:
