“Kami malu untuk membuat janji yang tidak bisa ditepati. Apa yang bisa kami buat, pasti kami buat, daripada kami bikin janji yang muluk-muluk,” kata Buce Lioe di hadapan para pendukungnya.
Pernyataan ini langsung mendapat sambutan hangat dari masyarakat yang hadir. Sikap jujur dan realistis dari Paket Bumy menjadi salah satu alasan mengapa pasangan ini kian diminati oleh warga TTS. Mereka menawarkan pendekatan yang lebih konkret, dengan menekankan pentingnya program-program yang benar-benar dapat direalisasikan, bukan sekadar retorika politik.
Buce Lioe juga menyoroti berbagai masalah yang dihadapi masyarakat, seperti akses jalan, air bersih, dan peningkatan layanan kesehatan di pedesaan. Dia menegaskan bahwa jika terpilih, Paket Bumy akan bekerja keras memastikan setiap permasalahan tersebut ditangani dengan solusi yang nyata dan berkelanjutan.
“Kami ingin menjadi pelayan bagi masyarakat, bukan sekadar pemimpin yang berjarak. Kami tidak akan menjual mimpi, melainkan bekerja bersama rakyat untuk membangun TTS yang lebih baik,” tambah Buce.
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
