MataTimor.com – TTS – Dalam semangat mendukung proses pemekaran wilayah demi peningkatan pelayanan publik dan percepatan pembangunan, Komisi I DPRD Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) melaksanakan monitoring ke dua desa persiapan pemekaran, masing-masing Desa Tolusif dan Desa Fautkolo. Kegiatan ini dilakukan pada dua hari yang berbeda, yakni Jumat, 11 April dan Senin, 14 April 2025.
Desa Tolusif merupakan hasil pemekaran dari Desa Teas di Kecamatan Noebeba, sementara Desa Fautkolo lahir dari pemekaran Desa Hoi di Kecamatan Oenino. Kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung kesiapan kedua desa dalam menuju status desa definitif serta mendengarkan aspirasi dan harapan masyarakat setempat.
Dalam keterangannya kepada MataTimor.com pada Selasa, 15 April 2025, anggota Komisi I DPRD TTS dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Silvester Tampani, menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat dari masyarakat dan pemerintah desa.
“Saya berterima kasih kepada Bapak Penjabat Kepala Desa, perangkat desa, dan seluruh tokoh masyarakat—baik tokoh adat, tokoh perempuan, maupun tokoh pemuda—yang telah menerima kami dengan sangat baik,” ungkap Silvester dengan penuh penghargaan.
Politisi dari daerah pemilihan IV ini juga menyampaikan pesan penting kepada masyarakat, khususnya dalam menyambut perubahan status desa. Ia menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mengawal jalannya pembangunan desa dan penggunaan keuangan desa secara transparan dan akuntabel.
“Jika ke depan Desa Fautkolo dan Desa Tolusif telah resmi menjadi desa definitif, maka masyarakat harus terlibat aktif dalam pengawasan dan pengelolaan keuangan desa. Itu adalah hak masyarakat dan bentuk partisipasi dalam membangun desa secara bersama-sama,” tegasnya.
Silvester menambahkan bahwa pemekaran desa bukan hanya soal administratif, melainkan sebuah langkah strategis untuk mempercepat pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan warga. Karena itu, ia berharap agar proses pembentukan desa baru ini disertai dengan semangat gotong royong dan kesadaran kolektif akan tanggung jawab bersama.
Turut hadir dalam kegiatan monitoring tersebut, Sekretaris Komisi I DPRD TTS Jacobus Banamtuan, SE, serta anggota lainnya, Yermias Kabnani, S.Pd dan Silvester Tampani sendiri. Mereka berdialog langsung dengan masyarakat, meninjau fasilitas desa, dan memberikan dukungan moril kepada aparatur desa agar terus semangat dalam menyiapkan seluruh aspek administratif maupun infrastruktur yang dibutuhkan menuju desa definitif.
Menutup pernyataannya, Silvester berharap proses pemekaran desa bisa berjalan lancar dan sesuai dengan regulasi, serta membawa dampak positif bagi masyarakat TTS secara keseluruhan.
” Dengan adanya kunjungan ini, kami berharap semoga proses pemekaran desa bisa berjalan lancar dan sesuai regulasi yang ada”, tutup nya