TTS – MataTimor.com Dalam rangka memperingati hari bersejarah bagi gereja dan daerah, Pemuda Gereja Batu Karang Nonohonis (GBKN) menggelar talkshow bertema “Hara Sebuah Kehidupan, Hargailah” pada Sabtu, 5 Oktober 2024. Kegiatan ini sekaligus merayakan beberapa peristiwa penting, yakni Hari Ulang Tahun (HUT) Reformasi ke-507, HUT GMIT ke-77, dan HUT GBKN ke-10. Salah satu tokoh yang diundang sebagai narasumber dalam acara ini adalah Dr. Lukas Banu, SH., MH. seorang pengacara muda asal Timor Tengah Selatan (TTS) yang kini berdomisili di Denpasar, Bali.
Lukas Banu, yang dikenal aktif dalam bidang sosial dan hukum, tidak hanya hadir sebagai tamu, tetapi juga memberikan materi penting terkait dengan kemajuan daerahnya, TTS. Dalam paparannya, Lukas Banu menekankan beberapa poin strategis yang menjadi sorotan utama dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi daerah tersebut.
Kepedulian Terhadap Kemajuan TTS Lukas Banu menegaskan bahwa setiap individu memiliki peran dan tanggung jawab untuk memajukan daerah sesuai dengan kapasitas masing-masing. “Setiap orang punya kerinduan untuk memajukan TTS dengan cara dan bidangnya sendiri,” ujar Lukas, menekankan pentingnya kontribusi dari berbagai pihak demi tercapainya kemajuan yang merata di TTS.