Lewati ke konten
TTS – MataTimor.com ][ Sebagai salah satu langkah konkret mendukung program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi NTT secara aktif menyelenggarakan Pelatihan Inkubator Bisnis bagi Wirausaha Muda yang digelar sejak awal pekan ini.
Pada hari ketiga pelatihan, Kamis, 3 Juli 2025, kegiatan yang berlangsung di Aula Lantai Dua Hotel Blessing So’E, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), menghadirkan narasumber Ivan R. Rondo, S.Sos., M.I.Kom., seorang praktisi bisnis yang dikenal luas sebagai motivator wirausaha inovatif di kawasan timur Indonesia.
Pelatihan ini diikuti oleh 50 wirausaha muda berusia 16 – 30 tahun yang berasal dari Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, dan Timor Tengah Utara. Para peserta tampak antusias menyimak materi yang dikemas interaktif dan aplikatif.
Dalam pemaparannya secara tegas, Ivan menekankan bahwa inovasi teknologi bukan lagi sekedar pilihan, tetapi kebutuhan mutlak bagi wirausaha di era digital. Ia mengingatkan peserta agar tidak ragu memanfaatkan teknologi sebagai alat akselerasi bisnis.
“Teknologi hari ini menjadi tulang punggung keberhasilan usaha. Bukan hanya soal pemasaran daring, tetapi juga manajemen produksi, layanan pelanggan, hingga pengelolaan keuangan. Siapa yang tidak mau belajar, siap-siap tergilas,” tegas Ivan yang disambut tepuk tangan peserta.
Ivan juga menekankan bahwa keberhasilan bisnis bukan hanya bergantung pada ide kreatif atau ketersediaan modal, tetapi pada mentalitas yang konsisten, mau mencoba, dan berani gagal.
“Banyak orang punya ide bagus, tapi tidak semua berani memulai. Tekad lebih penting daripada rasa takut gagal. Ingat, proses tidak akan pernah mengkhianati hasil,” ujarnya
Materi yang disampaikan Ivan Rondo mendapat apresiasi positif dari peserta. Dalam sesi tanya jawab, ia memberikan penjelasan praktis mengenai cara membangun brand lokal, strategi pemasaran digital yang hemat biaya, serta tips menjalin kerja sama usaha.
Selain membekali peserta dengan keterampilan teknis, pelatihan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan pola pikir progresif dan jiwa wirausaha mandiri, yang menjadi salah satu pilar pembangunan ekonomi NTT sebagaimana dirumuskan dalam visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur.
” Kita harus memberikan apresiasi kepada Dispora NTT yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, karena kegiatan ini juga termasuk dalam program 100 kerja Gubernur kita ” Tutupnya.
