MataTimor.com – TTU – NTT – Disiplin kerja menjadi faktor utama suksesnya tata kelola pemerintahan desa serta pelayanan kepada masyarakat menuju desa yang maju dan mandiri. Hal ini ditegaskan oleh Ketua Komisi I DPRD NTT, Drs. Julius Uly, M.Si., dalam kunjungan kerja pengawasan ke Desa Sainoni, Desa Napan, dan Desa Haumen’ana di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) pekan lalu.
Menurut Julius Uly, disiplin kerja adalah konsep penting dalam manajemen untuk memastikan aparatur desa bekerja secara teratur dan sesuai dengan aturan yang berlaku. “Disiplin itu sendiri merupakan keadaan yang mendorong pegawai dan aparatur desa untuk melaksanakan tugas sesuai aturan yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa disiplin para aparatur desa, seperti masuk kantor tepat waktu, akan menghasilkan pelayanan administrasi dan pelayanan publik yang lebih terukur dan berkualitas.
Dalam kunjungannya ke Pos Perbatasan di Desa Napan, Julius juga menyoroti pentingnya disiplin di lingkungan kerja, terlebih bagi petugas di pos yang merupakan garda terdepan wajah negara Indonesia. Ia menyayangkan sikap santai sejumlah pegawai di pos tersebut saat jam kerja dan mengingatkan mereka untuk meningkatkan kesadaran dan kepekaan terhadap tugasnya.
“Ingat, teman-temanku yang bertugas di Pos Perbatasan, Anda semua adalah wajah negara Indonesia. Disiplin dan kepekaan adalah kuncinya. Ketika Anda disiplin, Anda akan memiliki kepekaan terhadap AGHT (Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan),” tegasnya.
Kunjungan kerja ini dilakukan oleh Komisi I DPRD NTT sebagai bagian dari kegiatan pengawasan, khususnya di bidang Pemerintahan, Hukum, dan Hak Asasi Manusia. Turut hadir dalam rombongan, Wakil Ketua Komisi I Ir. Ambrosius Reda, Rambu K.A. Praing, S.Farm., Apt., Sekretaris Komisi I Hironimus T. Banafanu, S.IP., M.Hum., serta anggota Komisi I lainnya, Randy Agnisio Durhaman dan Odylia Selati Kabba, A.Md.Farm. Mereka juga didampingi staf Setwan NTT, Zainal Yusuf, A.KS., dan Jeffry R.I. Sinlaeloe, S.H.