MataTimor.com, Soe, TTS – Sebanyak 23 tim vokal grup (VG) dari berbagai penjuru wilayah Se-Daratan Timor Barat, telah menyatakan kesiapan mereka untuk mengikuti ajang lomba bergengsi Vokal Grup Sedaratan Timor Barat. Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai 18 hingga 20 Juni 2025, bertempat di Gereja Baru Karang Nonohonis (GBKN), Kecamatan Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS)
demikian dijelaskan ketua Panitia, Yandres Tahun bahwa, Lomba ini dijadwalkan menjadi salah satu perayaan iman dan seni terbesar di wilayah Timor Barat, yang akan mempertemukan talenta-talenta vokal terbaik dari berbagai klasis, jemaat, dan komunitas Kristen. Tidak sekadar kompetisi, ajang ini menjadi wadah ekspresi pujian kepada Tuhan, sekaligus sebagai momentum untuk mempererat tali persaudaraan antar jemaat lintas wilayah.
Ketua Panitia, Yandres Tafui, menegaskan bahwa kegiatan ini terbuka untuk umum dan bertujuan untuk mengangkat semangat pelayanan dalam bentuk seni pujian, serta mendorong pertumbuhan spiritual umat Kristen, khususnya generasi muda, melalui musik gerejawi yang berkualitas dan bermakna.
Berikut adalah daftar 23 tim vokal grup yang telah resmi mendaftar:
1. Ora Et Labora Baob (1 Tim VG)
2. Elim Lasiana (1 Tim VG)
3. Sion Sasi TTU (1 Tim VG)
4. Tebes Kobelete (1 Tim VG)
5. Lewi Oenasi (2 Tim VG)
6. Kilobesa Klasis Soe Timur (1 Tim VG)
7. Ebenheazer Kapan (1 Tim VG)
8. Usi Apakaet Oetimu (1 Tim VG)
9. Imanuel Enonitas (1 Tim VG)
10. Imanuel Oenali (1 Tim VG)
11. Klasis Kupang Barat (1 Tim VG)
12. Imanuel Oebesa (1 Tim VG)
13. Syalom Maumolo TTU (1 Tim VG)
14. Arit Kua Aus (1 Tim VG)
15. Lasi (1 Tim VG)
16. Ebenheazer Oefau (2 Tim VG)
17. GBKN (2 Tim VG)
18. Pniel Meta (1 Tim VG)
19. Nazaret Taum (1 Tim VG)
20. Bait’el Tobu (1 Tim VG)
Total: 23 tim vokal grup.
Yandres Tafui juga menyampaikan bahwa persiapan teknis, logistik, hingga desain panggung telah dimatangkan.
“Acara ini bukan tentang siapa yang terbaik, tapi bagaimana kita bersama-sama meninggikan nama Tuhan lewat pujian yang keluar dari hati yang tulus,” ujar Ketua Panitia.
Untuk menjamin kualitas penilaian, lomba ini akan dinilai oleh dewan juri independen yang terdiri dari tokoh-tokoh berpengaruh di dunia musik gerejawi dan akademisi:
1. Maryon Daniamaputra Pattinaja, M.Sn, Ph.D – Musisi, Dosen & Wakil Rektor I IAKN Kupang, Peneliti Budaya
2. Abraham Satya Graha, Ph.D – Akademisi dan Dosen di IAKN Kupang
3. Pdt. Marthen Anone – Musisi gereja asal Bali.
Yandres Juga kembali menekankan bahwa Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Raya Paskah dan Pentakosta GMIT Batu Karang Nonohonis SoE Tahun 2025, sekaligus menjadi wadah bagi pemuda gereja untuk menyalurkan bakat mereka dalam bidang musik rohani.
” Kami juga mengundang seluruh masyarakat Kota Soe dan sekitarnya untuk hadir dan memberikan dukungan moral serta doa bagi para peserta. Kehadiran dan semangat jemaat sangat diharapkan untuk membangun suasana lomba yang penuh kekeluargaan dan penyembahan yang hidup.” pungkasnya.
Diharapkan lomba ini menjadi momentum kebangkitan pelayanan musik gereja, terutama di kalangan kaum muda Kristen di seluruh Timor Barat. Melalui nada dan irama, jemaat dapat menyampaikan firman Tuhan yang menguatkan dan membangun iman.
Dengan semangat pelayanan, kesatuan tubuh Kristus, dan kekuatan dalam pujian, lomba ini mengusung tema dan semangat:
“Puji-pujian Bagi Allah di Atas Batu Karang ”